Tidak ada
sistem
operasi
komputer
yang
sempurna
alias kebal dari berbagai
ancaman program jahat
(malware). Hal ini termasuk bagi
komputer Mac, yang baru saja
mendapat serangan antivirus
palsu yang ternyata adalah
program jahat.
Pada prinsipnya semua piranti
lunak mengandung celah
keamanan dan dapat diserang.
Pertanyaannya bukan seberapa
mampu manusia dapat membuat
piranti lunak yang sempurna,
tetapi apakah piranti lunak
tersebut cukup populer sehingga
pembuat malware berminat
menyerang atau tidak?
Hal ini juga yang terjadi dengan
OS lain di luar Windows yang
kerap digaungkan 'kebal'
serangan virus. Padahal
sejatinya tidak sesederhana
demikian. Kasus tergress
menyangkut Rogue antivirus
yang selama ini menjadi momok
pengguna Windows yang
belakangan mulai menyerang
pengguna Mac.
Yang dikhawatirkan oleh
Vaksincom adalah jika
propaganda bahwa OS tertentu
aman dari serangan virus
tertanam di dalam benak
pengguna. Hal ini malah lebih
berbahaya daripada pengguna
OS yang selama ini banyak
diserang virus karena pengguna
OS yang termakan propaganda
tersebut akan cenderung kurang
hati-hati dibandingkan pengguna
OS yang banyak diserang virus.
Di Indonesia, fenomena antivirus
sudah hampir menjadi barang
dagangan. Bukan hanya
menggunakan produk antivirus
mancanegara, tetapi sudah
banyak bermunculan para
pembuat antivirus lokal yang ikut
meramaikan.
Di tengah maraknya antivirus
yang beredar, Anda tetap perlu
berhati-hati karena pembuat
virus juga memiliki cara agar
dapat menginfeksi komputer dan
salah satunya dengan
memanfaatkan program
antivirus palsu atau biasa
disebut Rogue Antivirus.
Bagi pengguna komputer
berbasis OS Windows, Rogue
Antivirus merupakan salah satu
jenis malware yang sangat
dihindari. Sudah ratusan varian
Rogue Antivirus ini yang
menginfeksi para pengguna
komputer di dunia. Hampir setiap
tahun sejak 2008, varian
malware ini terus berkembang
dan menyebar ke seluruh
penjuru dunia.
Dan kini, sasaran tembak
pembuat virus bertambah pada
platform OS lain seperti Android
atau Mac OS karena rupanya
kedua platform OS ini mulai
mendapatkan basis pengguna
yang besar sehingga
mematahkan mitos atau
propaganda bahwa ada OS yang
kebal virus.
Antivirus Palsu Mac OS
Jika Anda para pengguna
komputer dengan platform Mac
OS di Indonesia, harap berhati-
hati. Sebab sejak Mei hingga
saat ini telah terdeteksi
serangan Rogue Antivirus yang
menginfeksi para pengguna Mac
OS.
Salah satu varian Rogue
Antivirus yang terdeteksi
merupakan salah satu dari
varian Mac Defender yaitu Mac
Security atau
Trojan.Fakealert20856. Rogue
Antivirus sesungguhnya sudah
ada sejak 2006, tetapi mulai
menyebar dan berkembang pada
tahun 2008.
Hingga kini varian Rogue
Antivirus sudah mencapai
ratusan jenis varian yang
menginfeksi jutaan pengguna
komputer dengan OS Windows
di seluruh dunia. Untuk pengguna
Mac OS, pada tahun 2008 juga
pernah teridentifikasi varian
Rogue Antivirus dengan nama
MacSweeper dan iMunizator.
Sedangkan saat ini varian Rogue
Antivirus yang sedang menyebar
dan berkembang yaitu Mac
Defender. Mac Defender sendiri
memiliki 5 jenis varian yaitu Mac
Defender, Mac Guard, Mac
Protector, Mac Shield dan Mac
Security. Ke-5 jenis varian ini
sudah muncul sejak Mei 2011 dan
hingga saat ini masih menyebar
dan berkembang.
Varian pertama yaitu Mac
Defender menyebar
menggunakan media jejaring
sosial Facebook dengan
menyebarkan sebuah pesan
untuk menampilkan sebuah
video.
Varian Mac Protector dan Mac
Security menyebar dengan
memanfaatkan hasil pencarian
gambar pada google. Untuk
varian Mac Guard menyebar dan
berkembang dengan mampu
terinstall tanpa memerlukan
password.
Sedangkan untuk varian terakhir
yaitu Mac Shield muncul setelah
Apple merilis update patch
terbaru untuk melakukan blok
terhadap Mac Defender. Varian
Mac Shield mampu menembus
patch terbaru tersebut sehingga
mudah terinstall pada komputer
Mac OS.
Ke-5 varian Mac Defender
memiliki kemampuan yang sama
yaitu memunculkan pop-up scan
antivirus, dan mengambil
informasi atau data pribadi
terutama yang berhubungan
dengan kartu kredit. Selain itu,
secara umum Anda akan diminta
untuk membeli lisensi antivirus
Mac Defender tersebut seharga
USD 59,95 hingga USD 79,95.
Mac OS Diserang AntivirusPalsu
16:42 |
Label:
Virus Komputer
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar